Profil Desa Sugihwaras

Ketahui informasi secara rinci Desa Sugihwaras mulai dari sejarah, kepala daerah, dan data lainnya.

Desa Sugihwaras

Tentang Kami

Profil Desa Sugihwaras, Adimulyo, Kebumen. Mengupas tuntas perwujudan cita-cita "sugih" (sejahtera) melalui sektor pertanian dan UMKM yang produktif, serta "waras" (sehat) melalui program Posyandu dan pilar kesehatan masyarakat yang menjadi percontohan.

  • Pilar Kesehatan Masyarakat yang Unggul

    Dikenal luas memiliki kader-kader Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) yang sangat aktif dan program kesehatan ibu-anak yang solid, menjadi salah satu garda terdepan dalam pembangunan sumber daya manusia di tingkat kecamatan.

  • Ekonomi Agraris dan UMKM yang Produktif

    Kesejahteraan ekonomi masyarakatnya ditopang secara seimbang oleh sektor pertanian padi yang subur dan geliat puluhan UMKM di bidang pangan olahan yang berorientasi pasar.

  • Filosofi "Sugih Waras" sebagai Visi Pembangunan

    Seluruh aspek pembangunan desa, baik di bidang ekonomi maupun sosial, secara sadar dan konsisten diarahkan untuk mewujudkan visi komunal akan sebuah masyarakat yang sejahtera secara materi dan sehat secara jasmani-rohani.

XM Broker

Sebuah nama seringkali adalah doa dan cita-cita. Bagi masyarakat Desa Sugihwaras di Kecamatan Adimulyo, Kabupaten Kebumen, nama desa mereka adalah visi pembangunan itu sendiri: "Sugih" yang dalam bahasa Jawa berarti kaya atau sejahtera dan "Waras" yang berarti sehat. Desa ini secara nyata berupaya mewujudkan kedua pilar tersebut dalam setiap denyut kehidupannya, menciptakan sebuah model pembangunan perdesaan yang holistik, di mana kemakmuran ekonomi berjalan beriringan dengan kualitas kesehatan warganya.

Geografi dan Demografi Desa

Desa Sugihwaras terletak di lokasi yang strategis di Kecamatan Adimulyo, tidak jauh dari pusat pemerintahan kecamatan. Kondisi ini memberikan keuntungan dalam hal aksesibilitas terhadap pasar, layanan publik, dan informasi. Wilayahnya merupakan dataran rendah yang subur dengan hamparan sawah yang luas, menjadikannya salah satu desa dengan potensi agraris yang kuat.Secara geografis, desa ini memiliki luas wilayah sekitar 185 hektar. Berdasarkan data kependudukan terbaru, Desa Sugihwaras dihuni oleh 4.512 jiwa. Dari data tersebut, dapat dihitung bahwa tingkat kepadatan penduduknya mencapai 2.439 jiwa per kilometer persegi, menunjukkan sebuah komunitas yang cukup padat dan dinamis.Wilayah Desa Sugihwaras berbatasan langsung dengan beberapa desa tetangga. Di sebelah utara, desa ini berbatasan dengan Desa Meles. Di sisi selatan berbatasan dengan Desa Tegalsari, sementara di sebelah timur berbatasan dengan Desa Adimulyo, dan di sebelah barat berbatasan dengan Desa Candiwulan.

`Waras`: Kesehatan sebagai Fondasi Utama Komunitas

Pilar "Waras" atau kesehatan menjadi salah satu keunggulan utama dan paling menonjol dari Desa Sugihwaras. Komitmen terhadap pembangunan kesehatan masyarakat bukanlah sekadar program formalitas, melainkan sebuah gerakan komunal yang hidup dan mengakar kuat.Motor Penggerak Bernama Kader Posyandu: Garda terdepan dari gerakan kesehatan ini adalah para kader Posyandu yang sangat aktif dan berdedikasi. Di setiap dusun, kegiatan Posyandu untuk balita dan lansia berjalan secara rutin, terorganisir, dan dihadiri oleh sebagian besar warga. Para kader ini tidak hanya bertugas dalam penimbangan dan pengukuran, tetapi juga aktif memberikan penyuluhan tentang gizi seimbang, pola asuh anak, dan pentingnya imunisasi. Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang mereka kelola juga selalu diupayakan sekreatif mungkin dari bahan-bahan lokal untuk menarik minat anak-anak.Dampak Nyata pada Kualitas Hidup: Kerja keras para kader dan partisipasi aktif masyarakat membuahkan hasil yang nyata. Desa Sugihwaras dikenal sebagai salah satu desa dengan angka stunting yang rendah, cakupan imunisasi yang tinggi, dan tingkat kesadaran kesehatan ibu hamil yang baik. Keberhasilan ini merupakan bukti bahwa investasi pada sumber daya manusia sejak dini menjadi prioritas utama desa. Peran sentral Tim Penggerak PKK desa menjadi sangat vital dalam mengoordinasikan dan membina para kader kesehatan ini.

`Sugih`: Pertanian dan Wirausaha sebagai Pilar Kesejahteraan

Sejalan dengan pilar kesehatan, pilar "Sugih" atau kesejahteraan ekonomi juga dibangun dengan fondasi yang kokoh melalui dua sektor utama: pertanian dan UMKM.Pertanian sebagai Tulang Punggung: Sebagai desa agraris, pertanian padi sawah merupakan tulang punggung ekonomi yang memberikan stabilitas dan ketahanan pangan. Didukung oleh jaringan irigasi yang memadai, para petani mampu menggarap lahannya secara produktif. Kelompok-kelompok tani di desa ini berperan aktif sebagai wadah untuk berbagi informasi, mengelola bantuan pertanian, dan menerapkan praktik-praktik pertanian yang baik.Geliat UMKM Penopang Ekonomi: Kesejahteraan ekonomi Desa Sugihwaras tidak hanya ditopang oleh sawah. Geliat wirausaha di tingkat rumah tangga, khususnya di sektor pengolahan pangan, sangat signifikan. Puluhan UMKM yang umumnya dikelola oleh kaum ibu memproduksi berbagai macam makanan ringan, kue tradisional, dan produk olahan lainnya. Kedekatan lokasi desa dengan Pasar Adimulyo menjadi keuntungan besar yang mempermudah pemasaran produk-produk ini, sehingga perputaran ekonomi di tingkat akar rumput berjalan dengan cepat.

Tata Kelola Pemerintahan yang Holistik

Keberhasilan Desa Sugihwaras dalam menyeimbangkan kedua pilar "Sugih" dan "Waras" tidak lepas dari peran pemerintah desa yang memiliki visi holistik. Di bawah kepemimpinan Kepala Desa dan jajarannya, kebijakan pembangunan dirancang untuk mendukung kedua aspek tersebut secara simultan.Alokasi Dana Desa tidak hanya digunakan untuk membangun infrastruktur fisik seperti jalan dan saluran irigasi yang mendukung pilar ekonomi, tetapi juga secara konsisten dialokasikan untuk mendukung operasional Posyandu, memberikan insentif bagi para kader, dan mendanai program-program kesehatan lainnya. Pendekatan yang seimbang ini menunjukkan pemahaman mendalam bahwa masyarakat yang sehat adalah syarat mutlak untuk menjadi masyarakat yang produktif dan sejahtera.

Tantangan dan Visi Menjaga Keseimbangan

Tantangan ke depan bagi Desa Sugihwaras adalah menjaga keberlanjutan dari standar tinggi yang telah mereka capai. Di bidang kesehatan, tantangan utamanya adalah memastikan adanya regenerasi kader-kader Posyandu yang sama militannya dengan generasi saat ini serta beradaptasi dengan tantangan kesehatan baru. Di bidang ekonomi, persaingan produk UMKM yang semakin ketat dan risiko di sektor pertanian akibat perubahan iklim menjadi isu yang harus terus diantisipasi.Visi masa depan Desa Sugihwaras adalah terus memperkuat integrasi antara program ekonomi dan kesehatan. Peluang terletak pada pengembangan BUMDes yang tidak hanya memiliki unit usaha komersial, tetapi juga unit layanan sosial. Misalnya, BUMDes dapat mengelola sebuah "Kantin Sehat" yang menyajikan menu bergizi hasil olahan UMKM lokal, atau bahkan memiliki unit usaha yang fokus pada pemasaran produk pangan sehat.Dengan memantapkan identitasnya sebagai "Desa Sehat dan Sejahtera", Sugihwaras berpotensi menjadi desa percontohan atau pusat studi bagi desa-desa lain yang ingin menerapkan model pembangunan holistik.Sebagai kesimpulan, Desa Sugihwaras adalah sebuah bukti nyata bahwa pembangunan yang paling hakiki adalah yang berpusat pada manusia seutuhnya. Dengan secara setia dan konsisten mengejar makna luhur dari namanya, desa ini telah menemukan sebuah formula pembangunan yang tidak hanya menyejahterakan secara ekonomi, tetapi juga menyehatkan jiwa dan raga warganya, menciptakan sebuah komunitas yang benar-benar "Sugih" dan "Waras".